Saturday, August 26, 2017

Bermanfaat!! Untuk Mendidik Anak

S4khra|Anak pada usia yang baru berkembang laki-laki maupun perempuan, perkembangan tubuh bisa dirangsang dengan mainan. Karena Mainan sangat membantu agar anak menjadi anak yang cerdas. Rasulullah sendiri menganjurkan kepada kita untuk senantiasa berlemah lembut terhadap anak dengan cara memanjakan, memberikan kasih sayang, merawat dengan baik dan membangun kedekatan dengan anak merupakan pola mendidik yang baik. 



Dalam mendidik anak perlu diperhatikan saat sianak melakukan tingkah yang menyengkel jangan pernah memarahinya, jangan banyak larangan, jangan rusak jaringan otak anak, pahami bahwa anak masih kecil dan yang berkembang adalah otak kanannya.
Jadikan anak merasa aman, merasa dilindungi dan nyaman bersama orangtua.  Ketika anak nakal maka janganlah membiasakan untuk dipukul supaya anak mau menurut.  Memukul ataupun memarahi anak pada perkembangan bukanlah cara yang tepat.  Berikanlah kesempatan pada anak agar merasakan kebahagiaan yang berkualitas dimasa kecil.


  1. Jika melihat anakmu menangis, jangan buang-buang waktu untuk mendiamkannya. tunjukkan burung atau awan ke arah langit agar dia melihatnya, dia akan terdiam. Secara psikologi manusia saat menangis, adalah menunduk.
  2. Jika anak-anak mu berhenti bermain, jangan berkata: "Sudah, jangan main lagi, stop sekarang!". Tapi katakan kepada mereka: "Mainnya 5 menit lagi yaaa". Kemudian ingatkan kembali:"Dua menit lagi yaaa". Kemudian barulah katakan:"Sudah Ya, waktu main sudah habis". Mereka akan berhenti bermain.
  3. Disaat sianak sedang ribut-ribut atau menyebabkan keadaan riuh di sesuatu tempat, dan anda ingin mengalihkan perhatian mereka, maka katakanlah: "siapa yang mau mendengar cerita ibu? angkat tangan..". Atau hal yang bersifat posifit kemudian disusul dengan anak-anak yang lain, dan semuanya akan diam.
  4. Katakan kepada anak-anak sewaktu mau tidur:"tidur sayang.. besok pagi kan kita sholat subuh", maka perhatian mereka akan selalu ke akhirat. Jangan berkata: "Ayo tidur, besok kan sekolah", akhirnya mereka tidak sholat subuh karena perhatiannya adalah dunia. Belajarlah untuk mendidik anak ke urusan Agama, karena sianak tahu mana yang buruk dan yang baik. 
  5. Nikmati masa kecil anak-anakmu, karena waktu akan berlalu sangat cepat. Kenakalan dan kekanak-kanakan mereka tidak akan lama, ia akan menjadi kenangan. Bermainlah bersama mereka, tertawalah bersama mereka, berguraulah bersama mereka.
  6. Tinggalkan HP seketika, dan matikan juga TV. Jika ada teman yang menelpon karena urusan tak penting, katakan:"Maaf, saya sedang sibuk dengan anak-anak". Semua ini tidak menyebabkan wibawamu jatuh, atau hilangnya keperibadianmu. Orang yang bijaksana tahu bagaimana cara menyeimbangkan antara urusan lain dan mendidik anak. Sulit bagi kita untuk meninggalkan alat komunikasi karena zaman sekarang sudah maju. 

Jangan sampai ketika anak-anak punya masalah namun mereka cari solusi dan cari curhat ke tempat orang lain.  Didiklah anak dengan membangun persahabatan meskipun kita adalah orangtuanya, agar anak tidak merasa bahwa kita adalah orang ketiga yang tidak boleh tahu tentang permasalahan dirinya.
Para orangtua juga dilarang untuk memarahi dan menghardik anak di hadapan adik-adiknya ataupun di depan kakak-kakaknya.  Maksudnya supaya harga dirinya tidak jatuh sehingga anak tidak merasa rendah diri. Jalinlah pendekatan yang baik kepada anak.

0 komentar:

Post a Comment

Popular Posts

Label

 
close